TNI AU- "Pendidikan Sejursarta Radar merupakan bagian penting dari pembinaaan personel dalam rangka membentuk sumber daya manusia TNI Angkatan Udara yang profesional, disiplin, dan andal di bidang pertahanan matra udara", demikian sambutan Komandan Lanud Sulaiman Kolonel Pnb Meito Datau, M.Han., yang dibacakan Komandan Skadron Pendidikan (Skadik) 204 Wingdik 200/Lek Letkol Lek Heri Nur Nugraha, S.T., M.Han., saat bertindak sebagai inspektur upacara penutupan pendidikan Sekolah Dasar Kejuruan Dasar Tamtama (Sejursarta) Radar Angkatan ke-43, yang berlangsung di Skadik 204 Wingdik 200/Lek, Lanud Adi Soemarmo, Surakarta. Jum’at (8/8/2025).
Lebih lanjut Danlanud Sulaiman mengatakan bahwa Radar adalah indera utama pertahanan udara NKRI, sehingga kemampuan para lulusan dalam mengoperasikan, merawat, dan memahami sistem radar sangatlah vital dalam menjaga kedaulatan udara Republik Indonesia. Danlanud juga berharap kepada para lulusan agar memiliki bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan dasar pengoperasian dan pemeliharaan radar secara terbatas.
Danlanud menekankan kepada para lulusan untuk terus belajar, mengasah diri, dan menjunjung tinggi nilai-nilai disiplin, loyalitas, dan integritas di setiap penugasan nanti. "Tugas dan tanggung jawab di medan penugasan sesungguhnya jauh lebih kompleks. Gunakanlah bekal pengetahuan, keterampilan, dan mental yang telah dibentuk di lembaga pendidikan ini sebagai fondasi dalam setiap penugasan,” tegas Danlanud.
Pendidikan Sejursarta Radar A-43 berlangsung selama lima bulan, diikuti 17 siswa tamtama, dan sebagai lulusan terbaik diraih oleh Prada Yanuar Robi.