TNI AU. Kepala Pusat Kelaikan Keselamatan Terbang dan Kerja TNI Angkatan Udara (Kapuslaiklambangjaau) Marsda TNI Andi Wijaya, S.Sos., secara resmi membuka Safety Meeting yang membahas kebijakan terbaru Keselamatan Terbang dan Kerja (Lambangja) atau Safety Policy TNI AU tahun 2025, di Ruang Rapat Puslaiklambangjaau, Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (2/1/2025).Dalam sambutannya, Marsda TNI Andi Wijaya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan forum strategis untuk meningkatkan kesadaran dan kompetensi seluruh personel TNI AU dalam melaksanakan tugas dengan standar keselamatan tertinggi. “Safety Meeting ini adalah wujud tanggung jawab bersama dalam menjaga kelaikan operasional dan memastikan keselamatan kerja di semua satuan TNI AU,” ujarnya.Pada forum ini, dilakukan evaluasi mendalam terhadap insiden dan kecelakaan (incident/accident) yang terjadi sepanjang tahun 2024, serta pembahasan tantangan dan solusi terkait kelaikan dan keselamatan di satuan jajaran. Diskusi tersebut diharapkan dapat menghasilkan langkah konkret yang mampu mengurangi risiko serta meningkatkan efektivitas operasional.Marsda TNI Andi Wijaya juga menekankan pentingnya komunikasi yang produktif dan kolaboratif dalam menyelesaikan permasalahan Lambangja. Beliau berharap seluruh peserta, baik yang hadir langsung maupun secara daring, dapat memberikan kontribusi yang konstruktif demi terwujudnya solusi yang tepat sasaran dan berkelanjutan.Kegiatan ini turut dihadiri Wakapuslaiklambangjaau, Direktur Kelaikan, Direktur Lambangja, Wadirlaik, Wadirlambangja, serta para Paban. Peserta daring meliputi Dirlambangja Koharmatau, para Kalaiklambangja Kotama, para Kalambangja Lanud, Wing Udara, dan Kasilambangja Skadron Udara dari seluruh jajaran Lanud di Indonesia.