TNI AU - Sebanyak 14 helikopter gabungan TNI melaksanakan latihan terbang formasi di Lanud Atang Sendjaja, Bogor, Rabu (1/10/2025), dalam rangka persiapan peringatan Hari Jadi ke-80 TNI. Latihan ini melibatkan helikopter TNI AU dari Skadron Udara 8, Skadron Udara 6, Satuan Udara Pencarian dan Pertolongan (Satud PP), serta Skadron Udara 45, ditambah dengan keikutsertaan helikopter dari TNI AD dan TNI AL.
Dalam latihan tersebut, helikopter-helikopter membentuk dua formasi diamond dan dua formasi arrow. Menariknya, pada masing-masing formasi diamond, salah satu helikopter menerbangkan bendera raksasa yang nantinya akan menjadi salah satu suguhan atraksi udara paling ditunggu dalam upacara peringatan Hari Jadi ke-80 TNI.Suasana latihan berlangsung penuh disiplin dan kekompakan. Para penerbang menunjukkan kemampuan manuver yang terkoordinasi dengan baik meski melibatkan jumlah pesawat yang cukup besar. Komunikasi dan koordinasi menjadi kunci dalam menjaga presisi formasi, terlebih dengan adanya helikopter pembawa bendera yang membutuhkan stabilitas terbang ekstra.Latihan terbang formasi ini tidak hanya bertujuan untuk mempersiapkan penampilan pada puncak peringatan, tetapi juga untuk menguji kesiapan alpalhankam dan perlengkapan pendukung yang digunakan serta meningkatkan keterampilan penerbang dalam menjaga stabilitas posisi serta jarak antar helikopter.
Kehadiran helikopter dari berbagai satuan udara dan matra TNI menjadi simbol kebersamaan serta soliditas TNI dalam melaksanakan tugas pertahanan negara. Atraksi formasi diamond dengan bendera raksasa di udara diharapkan dapat memberikan kesan mendalam bagi masyarakat dalam perayaan Hari Jadi ke-80 TNI mendatang.
-1118851-1080.webp)