TNI AU. Magetan. Semangat tak kenal lelah ditunjukkan Komandan Depo Pemeliharaan 60 beserta para pejabat List A saat memulai pendakian Gunung Lawu melalui jalur Candi Cetho, Kamis (21/8/2025). Perjalanan dimulai tepat pukul 00.03, di tengah udara dingin pegunungan yang menusuk tulang. Meski hanya ditemani cahaya senter, langkah mereka tetap teratur, penuh kebersamaan, hingga akhirnya tiba di Pos 1 pada pukul 00.53, menjadi awal perjalanan panjang menembus gelap menuju puncak.
Setelah rehat sejenak, pendakian kembali dilanjutkan menuju Pos 2. Medan terjal tidak menyurutkan semangat rombongan, justru memperkuat kekompakan yang terasa di setiap langkah. Tepat pukul 01.28, mereka berhasil mencapai Pos 2 dengan penuh disiplin. Suasana hening pegunungan seolah menjadi saksi perjalanan batin, bukan sekadar fisik, untuk memperkokoh solidaritas dan tekad juang.
Langkah demi langkah membawa rombongan menembus jalur berbatu hingga pukul 02.42 tiba di Pos 3. Rasa lelah mulai terasa, namun tak seorang pun mengendurkan langkah. Jalur pendakian yang semakin menantang dijadikan ajang pembuktian kekuatan mental dan fisik, seolah menggemakan semangat prajurit sejati yang selalu siap menghadapi tantangan.
Menjelang fajar, sekitar pukul 04.39, rombongan tiba di Pos 4. Sinar pagi yang mulai merembes di balik perbukitan memberi energi baru. Udara segar dan suasana hening membangkitkan kembali semangat, menjadikan pendakian ini lebih dari sekadar perjalanan, melainkan refleksi atas kebersamaan dan komitmen dalam pengabdian.
Perjalanan berlanjut menuju Sabana Kecil dan pada pukul 06.23 rombongan disambut hamparan luas rerumputan yang indah. Panorama alam seolah memberi hadiah atas ketekunan mereka. Di sinilah semangat kebersamaan semakin terasa, seakan setiap langkah menuju puncak menjadi simbol persaudaraan yang erat.
Dari Sabana Kecil, langkah mantap diteruskan menuju Pos 5 yang semakin menantang. Namun keindahan alam di sepanjang jalur menjadi sumber tenaga tambahan. Dengan tekad bulat dan jiwa korsa yang terjaga, tepat pukul 07.05, rombongan tiba di Pos 5, membuktikan kekuatan fisik dan mental para prajurit Depohar 60.
Pendakian ini bukan sekadar catatan perjalanan fisik, tetapi juga wujud nyata semangat kepemimpinan, kebersamaan, dan ketangguhan. Komandan Depohar 60 dan jajaran membuktikan bahwa setiap tantangan, seberat apa pun, dapat ditaklukkan jika dijalani bersama dengan tekad kuat dan solidaritas yang kokoh—semangat yang juga menjadi fondasi dalam mengabdi kepada bangsa dan negara. (Penkoharmatau).