TNI AU. Pendidikan Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU A-106 dan Sekbang PTTA A-8 secara resmi dibuka melalui upacara pembukaan yang dipimpin Danlanud Adisutjipto, Marsma TNI Setiawan, S.E., mewakili Dankodiklatau, Marsdya TNI Dr. Arif Mustofa, M.M., CGRE., di Gedung Jupiter Lanud Adisutjipto, Yogyakarta. Selasa, (7/1/2025).
Dalam sambutannya yang dibacakan Danlanud, Dankodiklatau menyampaikan pendidikan Sekbang ini bertujuan membekali perwira pertama TNI AU agar dapat bertugas sebagai penerbang dengan pengetahuan dan keterampilan dasar di bidang penerbangan militer serta memiliki sikap dan perilaku yang dilandasi Pancasila, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan kesamaptaan jasmani yang baik guna mendukung tugas pokok, dengan sasaran pendidikan untuk melahirkan perwira penerbang TNI yang professional.
“Untuk itu, kepada para siswa Sekbang, manfaatkan kesempatan baik ini, waktu, pikiran dan tenaga kalian untuk fokus melaksanakan pendidikan. Ikuti aturan dan ketentuan yang berlaku di lembaga pendidikan kebanggaan TNI AU ini, sehingga kalian dapat mengikuti pendidikan dengan aman, baik dan lancar, dengan tetap menjunjung tinggi safety di atas segalanya,” tambah Dankodiklatau.
Agar pelaksanaan pendidikan dapat berjalan lancar, tertib dan aman sesuai rencana, Dankodiklatau menekankan untuk budayakan Safety, sehingga seluruh rangkaian pendidikan dapat berjalan dengan baik, serta jaga kesehatan dengan sebaik mungkin, agar tidak menghambat proses pendidikan.
Pendidikan ini diikuti 37 siswa Sekbang TNI AU A-106 dan 5 siswa Sekbang PTTA A-8, dimana siswa Sekbang A-106 melaksanakan pendidikan selama 19 bulan, terbagi beberapa tahap, yaitu bina kelas murni, bina kelas paralel dengan bina terbang latih dasar selama 9 bulan, dilanjutkan bina terbang latih lanjut selama 8,5 bulan dengan menggunakan pesawat KT-1B (Fix wing) dan pesawat EC-120 Colibri (Rotary Wing) serta tahap terakhir bina kelas.
Sedangkan untuk siswa Sekbang PTTA menjalani pendidikan selama 9 bulan yang terbagi dalam dasar Penerbang PTTA di Lanud Adisutjipto selama 3 bulan, dilanjutkan latih mula dan latih lanjut PTTA selama 6 bulan.
Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Wagub AAU, Ka RSPAU dr. Hardjolukito, Danwingdik 100/Terbang, Danwingtar AAU, pejabat Lanud Adisutjipto, komandan satuan, serta instruktur penerbang Lanud Adisutjipto.