
TNI AU. Kadislitbangau, Marsekal Pertama TNI Iwan Agung Djumaeri, S.I.P., bersama Staf kunjungan kerja ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Jakarta (20/1). Kedatangan Kadislitbangau diterima oleh Plt. Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi, BRIN, Bpk R. Hendrian serta Direktur Alih & Sistem Audit Teknologi, Edy Hilmawan. Dalam sambutannya, Kadislitbangau menyampaikan bahwa untuk meningkatkan hasil Riset dan Inovasi perlu di bangun sinergitas yang disebut dengan sebuah ekosistem riset dan inovasi berbasis Triple Helix Model of Innovation guna mengimplementasikan Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2021 tentang Kebijakan Umum Pertahanan Negara Tahun 2020-2024. Kebijakan pembangunan teknologi dan industri pertahanan selanjutnya diarahkan untuk menguasai teknologi kunci program prioritas, yakni Pesawat Tempur, Kapal Selam, Propelan, Roket, Peluru Kendali, Radar, Satelit Militer, Medium Tank, Pesawat Tanpa Awak, dan/atau Penginderaan Bawah Permukaan Air.
Juga untuk mendukung arahan Presiden RI dalam peningkatan penggunaan produk dalam negeri guna kemandirian bangsa dengan strategi:
a. Memperbanyak produk dalam negeri yang memiliki sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) agar kualitas produk dalam negeri semakin meningkat.
b. Mempercepat proses digitalisasi untuk peningkatan penetapan produk dalam negeri.
c. Meningkatkan riset untuk menghasilkan produk substitusi impor.
d. Berikan insentif bagi investor dan industri yang mengembangkan dan memproduksi produk substitusi impor.
Selanjutnya Kadislitbangau mengharapkan terjalin kerja sama antara Dislitbangau dengan BRIN di masa yang akan datang dalam bidang Riset Matra Udara seperti pemanfaatan PUNA Elang Hitam dan sangat mengharapkan kehadiran BRIN untuk mengikuti Forum Komunikasi Litbang TNI AU yang akan dilaksanakan tanggal 25 Januari 2023 di Dislitbangau Bandung.