TNI AU. Komando Operasi Udara (Koopsud) III menerima kunjungan 40 mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, di Ruang Rapat Suryadarma Makoopsud III, Biak Numfor, Kamis (11/05/2023),
Dalam kunjungannya, mahasiswa Uncen akan melaksanakan pendalaman studi mata kuliah Rezim Keamanan Internasional dengan didampingi Laus D.C. Rumayom, S.Sos., M.Si., dan Meyland S.F. Wambrauw, S.I.P., M.Si., selaku dosen pembimbing.
Rangkaian acara diisi dengan paparan mengenai system pertahanan dan keamanan udara Nasional (Indonesia Timur) berjudul “Peran Komando Operasi Udara III dalam Mewujudkan Keamanan Wilayah Udara yang Tangguh Terhadap Kerawanan dan Ancaman dengan Dukungan Alutsista, Sarana-Prasarana, dan Kesiapan Prajurit” oleh Komandan Kosek III Marsma TNI Wastum, S.E., M.M.P., yang kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, dan diakhiri dengan foto bersama.
Sebelumnya, Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) III Marsda TNI Donald Kasenda, S.T., S.I.P., M.M., dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asren Koopsud III Kolonel Pnb Agus Mulyadi, S.Sos., M.M., menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Uncen karena telah memilih Koopsud III sebagai objek studi lapangan.
“Kami semua merasa sangat berbahagia dan terhormat, mudah-mudahan apa yang diinginkan oleh pihak universitas dapat diperoleh di Koopsud III ini,” ujar Pangkoopsud III.
Pangkoopsud III berharap kunjungan mahasiswa Uncen ini akan membawa manfaat yang signifikan bagi TNI Angkatan Udara, khususnya Koopsud III dan Uncen, sekaligus mempererat tali silaturahmi dalam meningkatkan kerja sama yang sinergis antara kedua belah pihak.
Sementara Bapak Laus D.C. Rumayom, S.Sos., M.Si.. mengungkapkan rasa bahagia terhadap dukungan serta penerimaan yang diberikan dalam kunjungan mahasiswa Uncen di Koopsud III, sebagai pembelajaran bagi generasi muda bahwa pembangunan Papua kedepan tidak hanya bersifat klasik saja, namun juga memperhatikan sistem keamanan negara guna memperkuat strategi diplomasi Indonesia di Pasifik.
