
TNI AU. LANUD SLM. Komandan Lanud Sulaiman Kolonel Pnb Mohammad Nurdin memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di gedung Balai Prajurit Cendrawasih yang dilakukan petugas RSAU (Rumah Sakit Angkatan Udara) dr. Nourman T. Lubis, Lanud Sulaiman. Vaksinasi tahap pertama tersebut berlaku bagi seluruh anggota sebagai salah satu upaya untuk meminimalisir penyebaran wabah Covid-19 di lingkungan Lanud Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung, Senin (8/3).
Kepala rumah sakit Mayor Kes dr. Yahya Nurlianto, Sp.OG., menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi diperuntukkan bagi 526 anggota Lanud Sulaiman termasuk skadik-skadik. Pembagian disesuaikan dengan jadwal hari yang telah ditentukan hingga tangga 15 Maret 2021. Mulai tanggal 8 hingga 12 Maret diperuntukkan bagi anggota militer. Sedangkan tanggal 15 Maret 2021 dijadwalkan bagi PNS. “Pelaksanaan tetap memperhatikan protokoler kesehatan, dan para petugas dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD). Untuk hari Senin, dari 179 personel yang memenuhi syarat divaksin ada 150 orang,” jelas karumkit.
Alur pemberian vaksin, para anggota sebelum masuk ruangan diperiksa suhu tubuh terlebih dahulu,.bila suhu melebihi 37,5 maka tidak bisa diberikan vaksin. Pada meja pendaftaran, para anggota didaftarkan dengan membawa KTP. Di meja berikutnya, dilaksanakan tensi dan screening, yaitu pendataan tentang riwayat penyakit yang pernah diderita sehingga dapat ditentukan apakah bisa atau tidaknya divaksin. Meja selanjutnya, yaitu pemberian vaksin, dan terakhir adalah meja observasi. Anggota yang telah mendapatkan suntik vaksinasi akan diobservasi selama 30 menit. Hal tersebut dilakukan untuk melihat apakah ada gejala lain setelah diberikan vaksin. Bila ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) maka dilaporkan ke petugas vaksinator. Anggota akan menerima pemberitahuan melalui sms dari peduli lindungi bahwa yang bersangkutan telah melakukan vaksin tahap pertama.