Tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Itjenau yang telah melakukan tugasnya ke Lanud-lanud di jajaran Koopsau II sejak satu bulan yang lalu, hari ini Jum’at (5/4) mengakhiri tugasnya yang ditandai dengan taklimat akhir Itjenau bertempat di Gedung Binayudha Lanud Abd Saleh.
Taklimat akhir dihadiri Irjenau Marsda TNI JFP Sitompul, Pangkoopsau II Marsda TNI Agus Supriatna serta seluruh tim Wasrik beserta rombongan Koopsau II, Komandan Lanud Abd Saleh, Komandan Sultan Hasanudin, Komandan Lanud Iswahyudi dan Komandan jajaran Koopsau II lainnya.
Dalam pembacaan dan paparan hasil pemeriksaan, Irjenau mengungkapkan obyek pemeriksaan (obrik) di Koopsau II telah ditemukan 137 temuan/Permasalahan. Dari permasalahan tersebut yang menjadi temuan masing-masing dibidang Operasi dan latihan, Bidang Khusus, Bidang Personil, Bidang Logistik dan Bidang Keuangan.
Irjenau menekankan kepada para Kasatker agar anggotanya untuk lebih meningkatkan pemahaman terhadap tugas dan tanggung jawab dalam organisasi yang bersangkutan. Para anggotanya agar selalu mengikuti perkembangan piranti lunak sebagai acuan dalam pelaksanaan tugas, dan kepada para Komandan Lanud di jajaran Koopsau II untuk mendalami fungsi Lanud ataupun permasalahannya dihadapkan dengan keberadaan bandara maupun adanya tugas-tugas tambahan yang terdapat di Lanud yang bersangkutan.
Sementara itu Pangkoopsau II dalam amanatnya menyampaikan bahwa apa yang telah menjadi temuan Tim Wasrik, agar seluruh Komandan satuan yang menjadi obyek pemeriksaan segera melakukan evaluasi dan sekaligus menindaklanjutinya, sehingga kedepan permasalahan-permasalahan yang sama tidak akan muncul kembali. Kedepannya temuan-temuan tersebut perlu di jadikan bahan pelajaran penting, sekaligus acuan dalam melaksanakan tugas-tugas pokok organisasi.
Apapun hasil yang ditemukan Tim Wasrik Itjenau, baik di tingkat Makoopsau II maupun Lanud jajarannya, tentunya untuk mewujudkan kinerja institusi Koopsau II khususnya, dan TNI AU umumnya yang lebih transparan, kredibel serta akuntabel, yang muaranya pada pelaksanaan tugas yang lebih optimal di masa mendatang.
