
Sebanyak 24 anggota militer yang berhak memegang senjata api di Lanud Ranai yang terdiri Perwira, Bintara dan Tamtama mengikuti test psikologi dari Tim Dinas Psikologi yang dipimpin oleh Mayor Kes Marupa Rumahorbo beberapa waktu lalu di ruang rapat Lanud Ranai. Rabu, (27/08).
Menurut Mayor Kes Marupa yang sehari hari menjabat Kasubsi Selklaspers Subdis Psipers Dispsiau ini menjelaskan maksud dilaksanakan test psikologi bagi pemegang senjata api ini merupakan program kerja dari pusat dan bertujuan untuk melihat kembali kemampuan intelegensi daya pikir maupun pengendalian diri dari masing-masing anggota apakah anggota tersebut masih pantas untuk memegang senjata dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari, karena dari hasil pelaksanaan test psikologi ini akan terpantau tingkat emosional dari para anggota sehingga akan bisa diambil kesimpulan oleh pimpinan masih diperbolehkan dan tidaknya untuk anggota tersebut memegang senjata api dalam melaksanakan tugasnya dimasa akan datang, jelas Mayor Kes Marupa.