
TNI AU. Komandan Lanud Soewondo Kolonel Pnb Reka Budiarsa yang diwakili Kepala Dinas Logistik Lanud Soewondo Letkol Kal Rado Parulian Purba, S.E., M.Si., bertindak sebagai Inspektur Upacara Bendera 17-an yang diikuti oleh seluruh anggota Lanud Soewondo baik militer maupun Pegawai Negeri Sipil, bertempat di Apron Bravo Lanud Soewondo. Kamis (17/11/2022).
Upacara Bendera 17-an diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih, mengheningkan cipta, Pembacaan Pembukaan UUD 1945, Pengucapan Sapta Marga serta pembacaan Amanat Kepala Staf Angkatn Udara (KASAU) yang dibacakan oleh Inspektur Upacara.
Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P., CSFA., dalam amanatnya yang dibacakan Inspektur upacara mengatakan bahwa memasuki penghujung tahun 2022 ini, banyak hal krusial yang telah mewarnai kiprah dan tugas-tugas TNI Angkatan Udara antara lain, Kegiatan G-20 SUMMIT di Bali yang baru saja kita laksanakan minggu ini, Kegiatan internasional ini adalah salah satu bukti bahwa Indonesia mendapat pengakuan dunia, sekaligus mampu menjaga amanah Presidensi G-20 dengan sangat baik. keberhasilan ini tentunya juga berkat dukungan seluruh elemen bangsa, termasuk juga para prajurit TNI Angkatan Udara. Kegiatan Indo Defence 2022 di Jakarta, yang menyuguhkan pameran pertahanan berskala global, dengan menampilkan berbagai teknologi alutsista terkini. dalam kesempatan tersebut, TNI Angkatan Udara juga turut mengambil peran dan mampu menunjukkan kepada masyarakat dan dunia internasional atas kredibilitas sebagai Angkatan Udara yang disegani di kawasan.
Selanjutnya KASAU juga menyampaikan beberapa atensi untuk dipedomani dan dilaksanakan diantaranya, Selalu perteguh kualitas iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, sebagai landasan ibadah dalam menjalankan tugas sebagai prajurit. Tingkatkan dan jaga kualitas disiplin, integritas, militansi, dan loyalitas, mulai dari diri pribadi masing-masing di dalam setiap penugasan di mana pun berada. Disiplin sebagai militer adalah karakter jati diri seorang prajurit, dan menjadi penentu kualitas darma baktinya pada tanah air dan bangsa Indonesia. Tanamkan pemahaman atas aturan, hukum dan tata tertib secara fundamental, guna mencegah pelanggaran dan menghindari permasalahan baik dalam lingkungan bermasyarakat dan kedinasan. Prajurit TNI Angkatan Udara adalah seorang ksatria yang paham dan taat kepada hukum. Selalu utamakan peningkatan kualitas sumber daya manusia prajurit TNI Angkatan Udara di setiap level satuan, sebagai modal dalam menyongsong dinamika modern. Serta jaga keluarga kita, istri dan anak-anak kita, sebagai satuan inti dalam kehidupan bermasyarakat. (Pen Swo).