TNI AU. Komandan Detasemen Markas Komando Pemeliharaan Materiel TNI Angkatan Udara (Dandenma Mako Koharmatau), Letkol Tek Daniel W. Handoko, memberikan pengarahan tegas usai pelaksanaan upacara bendera di Lapangan Upacara Mako Koharmatau, Bandung, Senin (01/09/2025). Dalam arahannya, menyoroti kondisi dan situasi nasional yang sedang dinamis serta mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan prajurit dalam mendukung tugas negara.
Letkol Tek Daniel menegaskan bahwa jika diperlukan untuk membantu Polri dalam mengamankan jalannya aksi demonstrasi, prajurit Koharmatau harus selalu siap siaga. “Kita adalah bagian dari garda negara yang wajib menjaga ketertiban dan keamanan, namun harus tetap mengedepankan sikap profesional,” ujarnya di hadapan seluruh peserta upacara.
Beliau juga menekankan agar prajurit tidak bersikap arogan di lapangan. “Pendekatan humanis adalah kunci. Kita hadir untuk menjaga, bukan untuk menakut-nakuti. Masyarakat harus merasakan perlindungan dari kita, bukan ketegangan,” tambahnya. Sikap ini diharapkan mampu meredam potensi gesekan yang mungkin muncul saat pengamanan aksi massa.
Selain itu, Dandenma Mako Koharmatau mengingatkan seluruh prajurit untuk menjauhi kontak fisik yang tidak perlu dan menjaga citra TNI AU. “Kesalahpahaman sekecil apa pun bisa berdampak besar. Jangan sampai tindakan kita justru menimbulkan masalah baru,” tegas Letkol Tek Daniel.
Arahan ini sekaligus menjadi pesan moral bahwa prajurit TNI AU, khususnya Koharmatau, tidak hanya dituntut kuat secara fisik dan disiplin, tetapi juga cerdas dalam bersikap serta memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Kehadiran prajurit harus membawa rasa aman, bukan sebaliknya.
Dengan semangat profesionalisme dan pendekatan humanis, Dandenma Mako Koharmatau berharap seluruh prajurit mampu menjalankan tugas pengamanan dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi kehormatan TNI AU, dan selalu menjaga kepercayaan rakyat kepada institusi TNI. (Penkoharmatau).