Pengunjung Website
Hari Ini: 5
Minggu Ini: 78
Bulan Ini: 671
Tahun Ini: 595,114
img thumbnail

Danlanud RSN dan Jamaah Masjid Amrullah Ikuti Kajian Manajemen Kurban Secara Ihsan

TNI AU. Usai apel gabungan pada Rabu pagi (21/5/2025), Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., bersama seluruh personel Lanud yang muslim antusias mengikuti kajian teknis bertema “Manajemen Qurban Secara Ikhsan” yang berlangsung di Masjid Amrullah Lanud Roesmin Nurjadin. Kajian ini menghadirkan narasumber utama, Ustadz Dr. Nazri, S.Th.I., M.Pd., Ketua DPW Gerakan Sembelih Bersyariah (GSB) Riau.

Dalam pemaparannya, Ustadz Nazri menekankan bahwa penyembelihan hewan qurban tidak hanya sebatas prosesi, tetapi juga mencerminkan adab dan nilai ibadah. Ia mengingatkan bahwa hewan qurban akan hadir di hari kiamat membawa tanduk dan kukunya, menuntut pertanggungjawaban jika tidak diperlakukan secara ikhsan. “Kunci menyembelih secara ikhsan ada dua: tenangkan hewannya, dan segerakan prosesnya,” ujarnya.

Kajian ini juga memberikan pedoman teknis agar penyembelihan berlangsung aman dan sesuai syariat. Lokasi penyembelihan harus terpisah dari tempat hewan berkumpul, dan arah pengeras suara dilarang menghadap langsung ke hewan untuk menghindari stres. Suasana tenang dan kondusif menjadi faktor penting agar hewan tidak memberontak atau mengalami ketakutan berlebih.

Ustadz Nazri turut mengajarkan teknik menjinakkan hewan dengan pendekatan kasih sayang, seperti menghindari kerumunan, tidak membiarkan hewan dalam kondisi lapar atau haus, memberikan garam di mulutnya, dan mengikat dengan jarak tertentu dari tanah agar tenaga hewan berkurang. Ia juga menyarankan membaca doa Nabi Sulaiman AS sebagai bagian dari ikhtiar spiritual.

Tidak kalah penting, peserta kajian diberikan pemahaman tentang karakteristik sapi, bahasa tubuh hewan, serta teknik merebahkan dengan cepat dan aman. “Pahami perilaku hewan agar kita tahu bagaimana memperlakukannya. Hewan sangat peka terhadap aroma darah dan gerakan di sekitarnya,” jelasnya. Posisi tubuh saat direbahkan juga menjadi sorotan, yakni lambung kiri di bawah dan kepala menghadap kiblat sebagai bentuk adab dalam penyembelihan.

Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., menyambut positif kegiatan ini dan berharap seluruh personel yang terlibat dalam pelaksanaan qurban dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh. “Ilmu seperti ini sangat penting untuk memastikan ibadah qurban kita sesuai dengan syariat Islam dan penuh dengan nilai-nilai kemanusiaan. Semoga menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT,” ujarnya menutup kegiatan.