TNI AU. Komandan Lanud Soewondo Kolonel Nav Sonni Benny Simanjuntak, M.Si (Han)., menghadiri Forum Udara dan Antariksa TNI Angkatan Udara Tahun 2025 yang berlangsung di GSG Soeharnoko Harbani, Markas Besar TNI AU (Mabesau), Jakarta. Rabu (20/8/2025).

Forum strategis ini diikuti oleh pejabat tinggi TNI AU, Para Komandan Lanud, serta akademisi, dengan tujuan memperkuat pemahaman dan menyatukan langkah dalam menghadapi dinamika keamanan global yang semakin kompleks, khususnya terkait kekuatan udara dan antariksa.

Dalam sambutannya, Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., menegaskan bahwa kekuatan udara telah menjadi faktor dominan dalam peperangan modern, sebagaimana terlihat dari dinamika konflik global yang sedang berlangsung. Menurut Kasau, penguasaan udara menjadi salah satu penentu utama keberhasilan operasi militer di era peperangan multidomain.

Lebih lanjut, Kasau menekankan bahwa selain aspek teknologi, sumber daya manusia (SDM) unggul dan doktrin adaptif merupakan faktor penting yang tidak dapat dipisahkan dari kesiapan TNI AU. “Teknologi secanggih apa pun tidak akan memberi manfaat maksimal tanpa adanya sumber daya manusia unggul yang bekerja di belakangnya, serta doktrin yang adaptif yang selaras dengan dinamika peperangan modern,” tegas Kasau.

Forum Udara dan Antariksa TNI AU 2025 menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten, antara lain Pangkoopsudnas Marsdya TNI Minggit Tribowo, S.I.P., Dankodiklatau Marsdya TNI Dr. Arif Mustofa, M.M., CGRE., Direktur Eksekutif Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia Dr. Rizal Dharma Putra, serta Direktur Eksekutif Indo-Pasifik Strategic Intelligence Indonesia, Curie Maharani Savitri.

Dengan terselenggaranya forum ini, TNI AU meneguhkan komitmennya siap dalam menghadapi dinamika keamanan global, sekaligus memperkuat kontribusinya dalam menjaga kedaulatan negara melalui penguasaan udara dan antariksa.