TNI AU. Komandan Lanud J.B.Soedirman Letkol Nav Janur yudo Anggoro, M.Tr. ( Han ). melakukan kunjungan peninjauan lokasi spot landasan Parayang di Bukit Kresen tepatnya di Bukit Desa Serang Kec. Karangreja dan Kawasan Hutan Konservasi Taman gunung Lompong Desa Kutabawa Kec. Karangreja Kab. Purbalingga.

Dalam peninjauan, Danlanud juga didampingi oleh Pejabat dari Jajaran Lanud J.B.Soedirman diantaranya para kadis, dan para perwira yang ditunjuk.

“Kegiatan kita hari ini Sabtu, kita mengecek kondisi apakah bukit ini Kresen dan gunung Lompong memenuhi syarat untuk pengembangan wisata khususnya untuk kegiatan Paralayang,” Ungkap danlanud, ketika meninjau lokasi landasan di Bukit Kresen dan gunung Lopong, Sabtu (4/3/2023) pagi, sekira pukul 10.20 WIB.

Danlanud, dalam peninjauanya mengatakan bahwa syarat tersebut ialah berdasarkan kondisi, trend dan safety keamanan di area tersebut.

“Nah ini sudah kita lihat, Bukit ini memenuhi syarat dari segi kondisi, trend dan safetynya yang ada disini. Kemungkinan, kalau misalkan ini bagus, akan dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Pemda atau Pemerintah Kota untuk objek wisata yang cukup indah pemandangan,” ujarnya.

Tidak hanya di Bukit Kresen saja nantinya yang menjadi spot landasan Parayang oleh Atlit2 para layang, Namun, ada spot lain yang akan dijadikan sebagai pusat pelatihan untuk para Paralayang berlatih yakni, di gunung lompong.

“Disini ada dua bukit Kresen Desa serang Kec. Karangreja dan gunung lompong Desa Kutabawa Kec Karangreja, hari ini kita tinjau untuk spotnya. Tujuan ini kita lakukan ialah dalam rangka meningkatkan Pariwisata di Kab Purbalingga,” jelas Danlanud.

Disampaikan Danlanud, olahraga Paralayang ini nantinya juga akan dibuka untuk umum yang ingin mencoba dan menguji andrenalin. Tetapi, lanjutnya, harus melalui pendidikan terlebih dahulu.

“Bisa masyarakat umum, tapi harus melalui pendidikan dulu. Jadi kalau terbang ini, tidak asal terjun gitu saja, ada pendidikannya." Ungkap Danlanud.