TNI AU- Komandan Depohar 50 Kolonel Lek Supriadi memimpin rapat staf penting bersama Kakum Koharmatau, para pejabat Depohar 50, serta personel yang terlibat judi online di Gedung Sathar 52 Depohar 50 Surakarta, Senin (25/08/2025). Pertemuan ini menjadi langkah strategis menegakkan disiplin dan membangun kembali komitmen moral prajurit TNI AU.

Rapat ini merupakan tindak lanjut dari Surat Telegram Panglima TNI Nomor ST/521/2025 tanggal 20 Juni 2025 tentang penegakan hukum bagi prajurit yang terlibat judi online, serta Telegram Kasau Nomor T/34/2025 tanggal 30 Juni 2025 yang menekankan tindakan tegas tanpa kompromi bagi setiap pelanggaran.

Dalam arahannya, Kolonel Lek Supriadi menegaskan bahwa judi online bukan sekadar pelanggaran hukum, tetapi juga bentuk pengkhianatan terhadap kehormatan prajurit. “Tidak ada ruang bagi perilaku menyimpang di tubuh TNI. Setiap personel harus menjaga integritas, disiplin, dan menjadi teladan bagi keluarga serta masyarakat. Semua pelanggar akan diproses sesuai aturan hukum militer dan sanksi administratif yang berlaku,” tegasnya.

Komandan Depohar 50 juga memperingatkan seluruh anggota agar lebih waspada terhadap ancaman judi online yang kian marak di era digital. “Mari gunakan teknologi untuk hal-hal yang bermanfaat, bukan justru merugikan diri sendiri, keluarga, maupun satuan,” ujarnya.

Selain menindak pelanggaran, rapat ini juga dimanfaatkan untuk memberikan pembinaan mental dan moral bagi seluruh personel Depohar 50. Pesan kuat yang disampaikan adalah bahwa pencegahan lebih baik daripada penindakan, sehingga edukasi dan pengawasan harus berjalan beriringan.

Depohar 50 menegaskan komitmennya menjaga soliditas dan disiplin prajurit agar tetap fokus melaksanakan tugas pemeliharaan alutsista TNI AU. Disiplin menjadi fondasi utama dalam mendukung kesiapan tempur dan kekuatan udara Indonesia.

Melalui langkah tegas ini, Depohar 50 berharap seluruh personel memahami bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi, dan hanya dengan sikap profesional serta integritas tinggi, prajurit TNI AU mampu menjaga kehormatan satuan dan kepercayaan rakyat.