TNI AU. Dalam upaya meningkatkan relevansi penjurusan lulusan Sekbang TNI AU/PSDP TNI, beberapa waktu yang lalu Direktur Pendidikan Kodiklatau, Marsma TNI Ferdinand Roring, melakukan kunjungan observasi ke Wing 3 Lanud Iswahjudi Madiun. Dirdik dalam Courtesy Call (CC) dengan Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Firman Dwi Cahyono, M.A., menyampaikan bahwa informasi yang digali dari kegiatan observasi ini akan dijadikan bahan untuk menyusun sebuah instrument yang kuat dalam penjurusan Sekbang TNI AU/PSDP dan meningkatkan independensi Wingdik 100/Terbang sebagai pelaksana pendidikan Sekbang TNI AU/PSDP TNI.
Setelah kegiatan CC, Dirdik Kodiklatau didampingi Paban III/Opsdik Ditdik Kodiklatau Kolonel Pnb Elistatr Silaen, S.T., M.Han. melaksanakan wawancara kepada perwakilan para penerbang dari Skadron 3, Skadron 14, dan Skadron 15 yang terdiri dari Instruktur penerbang, Element lead, Wing man, dan siswa transisi. Melalui kegiatan observasi dan wawancara dengan para penerbang, diperoleh data mendalam mengenai kebutuhan kompetensi yang diperlukan di satuan operasional. Selain kemampuan terbang, aspek psikologis seperti manajemen dan kemampuan adaptasi terhadap dinamika tugas yang terus berubah juga menjadi faktor penting dalam penjurusan. Data yang diperoleh dari observasi dan wawancara akan dijadikan dasar dalam menyusun pedoman penjurusan yang lebih baik, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki kompetensi teknis, tetapi juga memiliki kesiapan mental untuk menghadapi tantangan tugas di lapangan.