TNI AU. Bandung. Di tengah derasnya arus informasi digital, media sosial kini tidak hanya menjadi sarana komunikasi, tetapi juga memengaruhi citra pribadi dan institusi. Hal ini disampaikan Direktur Perencanaan (Dirren) Koharmatau, Kolonel Tek Nur Hasim, dalam arahannya pada apel pagi di Lapangan Apel Mako Koharmatau, Rabu (03/09/2025).

Dalam sambutannya, Kolonel Tek Nur Hasim menegaskan bahwa perkembangan teknologi informasi bergerak cepat dan tanpa batas. Pertukaran informasi yang instan di berbagai platform membuat setiap tindakan prajurit dapat langsung terlihat publik. “Saya minta seluruh personel Koharmatau untuk selalu menjaga citra satuan, dengan tidak mengunggah atau memberikan komentar negatif di media sosial dalam bentuk apa pun,” ujarnya.

Dirren Koharmatau juga mengingatkan bahwa media sosial memiliki dua sisi. Jika digunakan dengan bijak, dapat menjadi sarana komunikasi positif. Namun jika disalahgunakan, dampaknya bisa merusak tata nilai dan sistem kehidupan prajurit. Karena itu, perlunya kehati-hatian, kedewasaan, dan rasa tanggung jawab dalam setiap aktivitas digital, tekannya,

Selain menekankan etika bermedia sosial, Kolonel Tek Nur Hasim mengimbau prajurit Koharmatau beserta keluarganya untuk senantiasa hidup sederhana dan menjaga integritas. Menurutnya, sikap sederhana adalah cerminan keikhlasan dalam bertugas sekaligus membantu prajurit tetap fokus pada tugas.

Dirren Koharmatau menegaskan bahwa hidup sederhana juga mendorong pengelolaan keuangan pribadi yang bijak serta mempersiapkan masa depan lebih baik melalui kebiasaan menabung. “Hindari gaya hidup hedonisme dan pamer kemewahan, karena hal itu justru dapat mencoreng citra pengabdian prajurit,” tegasnya.

Arahan ini menjadi pengingat penting bagi seluruh prajurit Koharmatau agar senantiasa menjadi teladan, baik di dunia nyata maupun dunia maya. Dengan bijak bermedia sosial dan mengedepankan kesederhanaan, prajurit TNI AU dapat terus menjaga kehormatan, profesionalisme, serta kepercayaan masyarakat. (Penkoharmatau).