TNI AU. Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Kolonel Pnb Rony Widodo, S.T., M.M., M.Han didampingi Perwira Dinas Oprasi dan Dispotdirga Lanud RHF melaksanakan "Latihan Matra Udara II Gladi Posko Jalak Sakti 2025" yang dilaksanakan secara Video conference. Bertempat di ruang rapat Mako Lanud RHF. Kamis (12/06/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian latihan terpadu Koopsud I yang berlangsung selama 10–13 Juni 2025, dengan tema “Koopsud I Beserta Satuan Jajaran Melaksanakan Latihan Udara I dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok TNI".

Pangkoopsud I, Marsda TNI Muzafar, S.Sos., M.M., menyampaikan  pentingnya latihan ini sebagai sarana menguji kemampuan satuan Koopsud I dalam menyusun, merancang serta melaksanakan strategi operasi udara menghadapi kontijensi. Gladi Posko akan ditutup dengan Tactical Floor Game (TFG), sementara Gladi Lapangan direncanakan berlangsung di AWR Buding, Belitung. 

Pangkoopsud I juga menekankan bahwa setiap unsur harus memahami tugas dan tanggung jawab dalam latihan agar sasaran tercapai. “Latihan ini harus menjadi sumber inspirasi dan inovasi dalam meningkatkan kesiapan tempur yang sesungguhnya,” ujarnya. 

Keterlibatan Lanud RHF dalam latihan ini merupakan bentuk kesiapan operasional satuan dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan di wilayah udara nasional.

Latihan Matra Udara II Jalak Sakti 2025 akan berlangsung selama beberapa hari ke depan dengan berbagai rangkaian kegiatan simulasi operasi udara dan penanganan kontinjensi, melibatkan satuan-satuan di bawah TNI AU secara terintegrasi khususnya di satuan jajaran Koopsud I. (Pen RHF).