Pengunjung Website
Hari Ini: 6
Minggu Ini: 126
Bulan Ini: 199
Tahun Ini: 596,847
img thumbnail

Ibu Winayadhati Kanya Sena: Kehadiran Srikandi Udara Masa Kini Membutuhkan Kepekaan Hati, Kecerdasan Emosional, dan Integritas

TNI AU. Rasa bangga kepada Srikandi Udara bahwa kehadiran perempuan di dunia militer bukan sekedar pelengkap, melainkan bukti bahwa militer membutuhkan kepekaan hati, kecerdasan emosional dan integritas.

Demikian yang yang dikatakan oleh Ibu Winayadhati Kanya Sena, Ibu Isa M. Tonny Harjono dari GSG Suharnoko Harbani Mabesau, dalam sambutan sekaligus pengarahannya dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Ke-62 Wanita Angkatan Udara yang dilaksanakan secara daring, turut hadir, Kas Koops Udara I Marsma TNI Prasetyia Halim, S.H., dan Aspers Kaskoopsud I Kolonel Nav Rano Kristiyono, S.T., M.Han., beserta seluruh WARA Koops Udara I, bertempat di Ruang Rapat Suryadarma Koopsud I Halim Perdanakusuma Jakarta, Rabu (6/8/25).

Ibu Winayadhati Kanya Sena  Ny. Isa M. Tonny Harjono, selaku pembicara pertama mengatakan, keberadaan perempuan di dunia militer bukanlah sekadar pelengkap. Melainkan bukti bahwa militer masa kini, tak hanya membutuhkan kekuatan otot, tetapi juga membutuhkan kepekaan hati, kecerdasan emosional, dan integritas yang datang dari keteguhan seorang perempuan.

"Berbagai tantangan yang dihadapi WARA, antara lain berada di lingkungan yang dominan maskulinitas, menjalankan multiperan sebagai prajurit, istri, dan ibu, serta melawan stigma sosial di masyarakat. Ia berharap tantangan tersebut dapat menjadi sumber motivasi untuk berprestasi," jelas Ibu Winayadhati Kanya Sena.

Kemudian Ibu Winayadhati Kanya Sena menjelaskan, lima pedoman utama bagi seluruh WARA, yaitu, perkuat Iman dan takwa sebagai fondasi, standar moral, dan etika dalam setiap langkah kehidupan, tingkatkan profesionalisme dalam bertugas, dan terus mengasah keterampilan, jaga solidaritas dan kebersamaan dengan saling mendukung dan saling mengingatkan, keseimbangan menjalankan multi peran dengan menjaga kodrat sebagai wanita, istri, dan ibu, menjaga kehormatan dengan menjunjung tinggi kehormatan wanita, membangun citra positif, dan bijak dalam bermedia sosial.

Lebih lanjut Ibu Winayadhat Kanya Sena mengatakan, dengan mengusung tema HUT WARA ke-62, "Dengan Semangat Kanya Bhakti Sakti Sejati, Wara Sebagai Prajurit Profesional Siap Mewujudkan TNI AU yang Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis", berharap peringatan ini menjadi pendorong bagi WARA untuk terus berkembang dalam pengabdian terbaik kepada TNI AU.

“Jadilah seorang prajurit Wanita Angkatan Udara yang tidak hanya dikenal dari seragam yang dikenakan, tetapi dari kekuatan hati dalam menjaga kehormatan, ketulusan jiwa dalam mengabdi, dan kejernihan nurani dalam menjaga nama baik keluarga, institusi dan bangsa,” tutup Ibu Wanayadhati Kanya Sena.

Selanjutnya Kabagbinwara Letkol Adm Dwi Septi Handari, S.I.P., M.M., M.Han, dalam sambutannya mengatakan, acara ini bertujuan untuk memotivasi WARA agar dapat berkontribusi secara positif dan memiliki daya juang tinggi dalam tugas, seraya tetap mampu menjalankan perannya dalam rumah tangga dan kehidupan sosial. Work Life Balance merupakan tema yang masih mengemuka hingga saat ini.

"Menyoroti tantangan bagi WARA untuk meningkatkan kompetensi dan performa kerja di tengah nuansa maskulin dunia militer," ujarnya.