TNI AU. Saka Dirgantara Lanud Haluoleo kembali menunjukkan kreativitas dan inovasi dalam bidang kedirgantaraan dengan berhasil menciptakan pesawat drone berbasis sistem autopilot. Inovasi ini merupakan hasil kerja keras para anggota Saka Dirgantara yang didampingi oleh pembina serta instruktur dari Lanud Haluoleo.
Dalam kegiatan uji coba yang dilaksanakan di kawasan Lanud Haluoleo, drone hasil karya Saka Dirgantara mampu mengudara dengan stabil selama 3 menit. Uji coba ini sekaligus menjadi bukti nyata kemampuan generasi muda dalam mengembangkan teknologi kedirgantaraan dengan semangat belajar dan berinovasi.
Danlanud Haluoleo Kolonel Pnb Tarmuji Hadi Susanto, S.AP., M.M., M.Sc., selaku Mabigus Saka Dirgantara menyampaikan apresiasi tinggi atas kreativitas yang ditunjukkan. “Keberhasilan ini menunjukkan bahwa semangat inovasi generasi muda Indonesia sangat besar. Harapan kami, capaian ini dapat menjadi motivasi untuk terus mengembangkan teknologi kedirgantaraan sekaligus mendukung kemajuan ilmu pengetahuan di bidang aviasi,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu instruktur Saka Dirgantara menjelaskan bahwa drone dengan sistem autopilot ini dirancang agar mampu terbang secara mandiri sesuai program penerbangan yang telah dipasang. Meski baru mengudara selama 3 menit, drone mampu menjaga stabilitas dan melakukan manuver sederhana dengan baik.
Ke depan, Saka Dirgantara berkomitmen untuk terus mengembangkan desain serta kemampuan pesawat drone, baik dari sisi durasi terbang, daya jelajah, maupun pemanfaatannya, termasuk untuk misi pengamatan dan edukasi.
Kegiatan inovatif ini menjadi bukti bahwa Saka Dirgantara tidak hanya fokus pada pendidikan kepramukaan dan kedirgantaraan, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung pengembangan teknologi yang bermanfaat bagi bangsa.