Musyawarah ini diselenggarakan untuk memperkuat peran Syarikat Islam dalam membangun ekonomi berbasis dakwah ekonomi menuju Sulawesi Utara yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan.

Dalam kesempatan ini, Ketua Caretaker Syarikat Islam Sulawesi Utara Bapak Drs. Hamdi Gugule mengatakan bahwa dakwah ekonomi hadir bukan sekedar seruan moral, tetapi sebagai gerakan nyata untuk memberdayakan umat, memperkuat ekonomi kerakyatan, dan memperluas keadilan sosial melalui zakat, infak, sedekah, wakaf, dan ekonomi Syariah.

“Kita tidak hanya bebicara soal dakwah spiritual, melainkan juga ambil bagian dalam pembangunan daerah dengan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E., dalam sambutannya yang dibacakan Kaban Kesbangpol Sulawesi Utara Bapak Drs. Johnny Suak mengatakan bahwa dakwah ekonomi sebagai pendekatan baru yang menggabungkan semangat religiusitas dengan kemandirian ekonomi dan harapannya dapat menyentuh sektor-sektor penting di Sulawesi Utara seperti pertanian dan perikanan.

Acara yang bertemakan “Penguatan Dakwah Ekonomi Menuju Sulawesi Utara yang Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan”, menjadi momentum strategis untuk memperluas gerakan dakwah ekonomi sebagai upaya nyata dalam pemberdayaan masyarakat.