TNI AU. Momen penuh kehangatan dan kebersamaan mewarnai acara Kenal Pamit Komandan Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM) dari Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo, M.Han kepada penggantinya, Kolonel Nav Sudaryanto, S.M. Acara berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Lanud SIM, Sabtu (20/7/2025) malam, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda Aceh, Forkopimda Kota Banda Aceh, Forkopimda Aceh Besar, komunitas Bandara SIM, serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Komandan Lanud SIM yang baru, Kolonel Nav Sudaryanto, S.M., yang didampingi oleh Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 20 D.I Lanud SIM, Ny. Icha Sudaryanto, menyampaikan ungkapan terima kasih atas penyambutan yang hangat dari seluruh elemen masyarakat Aceh. Ia juga menyatakan kesiapan untuk melanjutkan dan memperkuat kerja sama yang telah terjalin antara Lanud SIM dengan pemerintah daerah serta seluruh unsur Forkopimda.
"Sebagai warga baru di Aceh, kami bersama keluarga mohon izin bergabung. Kami berharap dapat memperkuat sinergi antara Lanud SIM, dengan Pemerintah Daerah dan seluruh unsur Forkopimda Aceh. Terima kasih kepada Kolonel Pnb Sasmoyo atas dedikasi dan pengabdiannya yang telah membangun fondasi yang kuat bagi Lanud SIM," ujar Kolonel Nav Sudaryanto.
Sementara itu, perwakilan Forkopimda Aceh, Bupati Aceh Besar Syech Muharram Idris, dalam sambutannya berharap Danlanud SIM yang baru dapat membuka diri dan bersinergi untuk kepentingan masyarakat.
"Kami harap Danlanud dapat menjalin kolaborasi tidak hanya dengan Forkopimda Aceh, tapi juga dengan Forkopimda Aceh Besar. Di tengah dinamika global yang tidak menentu, kita harus bersatu demi keamanan dan kesejahteraan generasi penerus," ungkapnya.
Acara Kenal Pamit turut dimeriahkan dengan berbagai penampilan seperti tarian Komando dari anak-anak TK Angkasa, pemutaran kaleidoskop perjalanan kepemimpinan Kolonel Pnb Sasmoyo, video parodi, serta pembagian doorprize kepada para tamu undangan.
Menutup rangkaian acara, Kolonel Pnb Sasmoyo, M.Han menyampaikan pesan penuh makna kepada seluruh keluarga besar Lanud SIM.
"Tetaplah bersyukur, di manapun kita berada. Susah dan senang harus kita hadapi bersama. Lanud SIM akan selalu menjadi bagian dari kenangan indah dalam perjalanan pengabdian saya," ucapnya dengan haru.
