TNI AU. Komandan Komando Pemeliharaan Materiel Angkatan Udara (Dankoharmatau) Marsda TNI Oki Yanuar, S.T., memimpin rapat penting bersama PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam rangka program Fleet Readiness TNI Angkatan Udara. Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Bajir Soerya, Mako Koharmatau, Bandung, pada Rabu (06/11/2024) ini bertujuan mengoptimalkan kesiapan operasional alutsista TNI AU. Dalam sambutannya, Dankoharmatau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kehadiran mereka dalam upaya penting untuk memperkuat alutsista nasional.
Dankoharmatau menegaskan bahwa Koharmatau memiliki tugas utama untuk melaksanakan pemeliharaan dan pembinaan materiil TNI AU, yang berfokus pada kesiapan dan keandalan alutsista. Program ini penting guna memastikan bahwa armada udara selalu siap mendukung berbagai operasi TNI AU, terlebih dalam menghadapi tantangan keamanan nasional. "Kerja sama dengan PTDI merupakan langkah strategis untuk memperkuat kapasitas industri pertahanan dalam negeri," jelasnya.
Dalam kolaborasi ini, PTDI akan berperan dalam pemeliharaan dan perawatan pesawat serta komponen utamanya, mencakup pengadaan suku cadang, modernisasi, dan pelatihan. Melalui sinergi ini, diharapkan akan tercipta efektivitas dalam pemeliharaan dan kesiapan alutsista TNI AU, termasuk pesawat CN, serta helikopter AS, EC.
Sementara Direktur Niaga, Teknologi, dan Pengembangan PTDI, M. Arif Faisal, menyampaikan komitmennya dalam mendukung kebutuhan alutsista TNI AU melalui pengalaman PTDI di bidang ini.
PTDI juga memiliki pengalaman serupa dalam mendukung fleet readiness melalui kontrak jangka panjang dengan TUDM Malaysia dan Royal Korean Air Force, serta program dukungan perawatan helikopter untuk Setneg di dalam negeri. "Kami yakin pengalaman u<ini akan memberi nilai tambah dalam menjaga kesiapan armada TNI AU," ujar Arif Faisal, mempertegas keyakinan PTDI terhadap keberhasilan program ini.
Dankoharmatau berharap rapat koordinasi ini tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga menghasilkan langkah konkret untuk menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan. Ia mengajak seluruh peserta rapat untuk memanfaatkan kesempatan ini dalam merumuskan rencana yang efektif dan aplikatif bagi kesiapan armada udara TNI AU. "Mari kita optimalkan pertemuan ini untuk masa depan armada TNI AU yang lebih andal," tutup Dankoharmatau.
Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah petinggi TNI AU, di antaranya Wadan Koharmatau, Ir Koharmatau, dan pejabat PTDI serta dari jajaran Koharmatau dan beberapa pejabat Depohar lainnya. Selain itu, hadir pula perwakilan dari TNI AU yang berperan dalam koordinasi teknis, yang siap mendukung kelancaran program.
Kerja sama ini diharapkan menjadi langkah awal yang positif dalam meningkatkan kesiapan dan keandalan alutsista nasional, sehingga TNI AU dapat melaksanakan tugasnya dengan optimal dan responsif di masa depan.