TNI AU. Aceh Besar. Komandan Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda (Lanud SIM), Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo, M.Han., menyampaikan amanat Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas), Marsekal Madya TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M., dalam upacara bendera 17-an yang digelar di Lapangan Mako Lanud SIM, Selasa (17/6/2025).

Upacara tersebut diikuti oleh seluruh personel Lanud SIM serta prajurit Kompi Senapan C Yonko 469 Kopasgat. Dalam amanatnya, Pangkoopsudnas menyoroti berbagai tantangan global yang berpengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap pertahanan negara.

“Di era globalisasi saat ini, kita menghadapi dinamika yang kompleks dalam berbagai bidang, mulai dari politik, ekonomi, sosial, pertahanan keamanan, hingga perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berlangsung sangat cepat,” ujar Kolonel Sasmoyo menyampaikan amanat.

Lebih lanjut, Pangkoopsudnas menekankan pentingnya efisiensi dan optimalisasi penggunaan alat utama sistem senjata (alutsista), serta penguatan dukungan logistik guna menghadapi tekanan global seperti ketidakpastian pasar dan krisis energi yang dipicu oleh perubahan iklim.

Di bidang teknologi dan sosial, Pangkoopsudnas mengingatkan bahaya dari penyebaran informasi yang tidak layak melalui jejaring sosial, terutama yang bisa dikonsumsi oleh anak-anak dan generasi muda. Hal ini menurutnya dapat menjadi ancaman serius bagi tatanan sosial dan masa depan generasi penerus bangsa.

“Pemahaman dan literasi digital yang kuat perlu ditanamkan agar masyarakat, khususnya generasi muda, mampu menyaring informasi dan tidak mudah terpengaruh oleh konten negatif,” pungkasnya.

Upacara berlangsung dengan khidmat dan menjadi momentum penting untuk memperkuat kembali semangat kebangsaan serta kesiapsiagaan seluruh prajurit dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan.