TNI AU. Berjalan bergandengan tangan, bak pasangan Pangeran William dan Kate Middleton, Letda Lek Mujarhidin, S.Tr.(Han)., dengan Sania Sayalin Fransiska, S.Sos., dua mempelai agung, berjalan ditengah-tengah pasukan Gordon Pedang Pora yang keduanya telah resmi dinyatakan sebagai pasangan suami istri (nikah), bertempat di Gedung Bina Satria Banjarbaru Kalimantan Selatan. Sabtu, (06/08/2022), yang diawali dengan Upacara Tradisi Pernikahan Militer “Pedang Pora”.
Berbusana Militer PDU 1 dan Gaun Pengantin berwarna biru, Letda Lek Mujarhidin, S.Tr.(Han)., dengan Sania Sayalin Fransiska, S.Sos., bagaikan Raja dan Ratu, semua mata para undangan tertuju pada mereka. Bahkan Komandan Lanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago didampingi Ketua PIA AG Cab.11/D.II Lanud SAM Ny. Jenny Maizir pun takjub melihat kedua mempelai begitu tampan dan anggun saat Tradisi Pernikahan Militer Pedang Pora berlangsung. Serentak juru foto dan publik pun tidak mau ketinggalan momen yang jarang terjadi di kota Idaman tersebut.
Yaa.. itulah salah satu Tradisi Pernikahan Militer TNI AU “Pedang Pora” yang merupakan tradisi bagi para perwira remaja TNI AU yang dilaksanakan oleh Perwira Alumni Angkatan Udara Tahun 2018 dengan pasangannya Sania Sayalin Fransiska, S.Sos., yang telah melepas masa lajang nya pada hari ini.
Komandan Lanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago selaku Inspektur Upacara pada Tradisi Upacara tersebut dalam sambutannya mengatakan bahwa upacara tradisi pernikahan militer Pedang Pora yang merupakan tradisi bagi perwira remaja TNI AU adalah hal yang biasa dilakukan oleh Perwira Muda untuk mengantar seniornya menuju jenjang perkawinan.
Pada kesempatan tersebut Danlanud SAM merasa mendapat suatu kehormatan untuk menyampaikan sambutan maupun nasehat kepada kedua mempelai. Pesan Danlanud SAM kepada mempelai Pria Letda Lek Mujarhidin, S.Tr.(Han)., agar hendaknya bisa bertanggung jawab sebagai suami terhadap keluarga dalam kehidupan rumah tangga dengan harapan tetap mengedepankan panggilan tugas negara dan tugas-tugas satuan yang diemban harus selalu selaras. Selain itu, diperlukan Kedewasaan dan Kebijaksanaan karena setiap langkah keberadaan seorang isteri yang mendampingi.
Selanjutnya kepada mempelai Wanita saudari Sania Sayalin Fransiska, S.Sos., Danlanud SAM berpesan sebagai seorang istri perwira harus dituntut untuk menjadi contoh dan tauladan bagi seluruh anggotanya, terutama dalam membina rumah tangga, agar selalu mendukung dan mendorong suami dalam melaksanakan tugas dalam meniti karier dan secepatnya dapat beradaptasi dengan kehidupan keluarga besar TNI AU khususnya kehidupan PIA Ardhya Garini.
Diakhir sambutan, Danlanud SAM berharap kepada kedua mempelai agar betul-betul menyadari statusnya, “kepada kedua mempelai harapan saya kalian berdua harus betul-betul menyadari status, peran serta kewajiban masing-masing, saling menghormati, saling menasehati, demi terciptanya menuju keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah’’, tutur Danlanud. Atas nama pribadi dan atas nama pimpinan TNI AU di Lanud Sjamsudin Noor, Danlanud SAM mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru kepada kedua mempelai, semoga selalu rukun dalam mengarungi bahtera kehidupan rumah tangga.
[gallery columns="4" size="large" link="file" ids="262989,262990,262991,262992"]