TNI AU. Komandan Lanud Soewondo Kolonel Pnb Ucok Enrico Hutadjulu, S.H., M.M., CHRMP., Didampingi para pejabat Lanud Soewondo menyambut kedatangan Komandan Sekolah Staf Komando (Dansesko) TNI Marsekal Madya TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.Han., CHRMP., beserta Pasis Dikreg Sesko TNI Angkatan ke-LII TA 2024 bertempat di Aula Mustang Lanud Soewondo Medan. Kamis, (8/8/2024).
Dalam sambutannya Komandan Sesko TNI mengatakan "Kegiatan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) merupakan salah satu intermentasi dari materi pelajaran yang pasis dapatkan selama mengikuti pendidikan di Sesko TNI, adapun jumlah Pasis Dikreg Sesko TNI Angkatan ke-LII TA 2024 yang datang ke Lanud Soewondo berjumlah 62 orang, terdiri dari 25 Pasis dari TNI AD, 16 Pasis dari TNI AL, 13 Pasis dari TNI AU, 6 Pasis dari Polri dan 2 Pasis dari negara brunai dan Singapura".
Lebih lanjut Komandan Sesko TNI mengatakan "Para pasis dalam kegiatan ini mereka akan melaksanakan suatu kajian terkait dengan bagaimana perencanaan tata ruang wilayah pertahanan dari masing-masing komponen, baik dari komponen pemerintah daerah, komponen Kepolisian dan Komponen TNI (Darat/Laut/Udara)".
Komandan Lanud Soewondo dalam sambutannya saat memberikan pembekalan kepada para Pasis Dikreg Sesko TNI Angkatan ke-LII mengucapkan selamat datang di lanud Soewondo kepada Komandan Sesko TNI, Marsekal Madya TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.(Han)., CHRMP., beserta rombongan.
Danlanud juga menjelaskan sejarah singkat Lanud Soewondo serta perubahan dari Lanud Tipe "C" menjadi Lanud tipe "B" dan perubahan nama dari Lanud Medan menjadi Lanud Soewondo yang di resmikan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Imam Sufaat, S.IP., pada tanggal 28 September 2012.
Selanjutnya Danlanud juga menjelaskan Lanud Soewondo sebagai satuan pelaksana pembinaan maupun pelaksana operasi memiliki peran yang penting dalam Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Pada operasi militer perang lanud soewondo mendukung berbagai operasi militer baik mandiri maupun gabungan antara lain Operasi Lintas Udara PPRC tahun 2003 kemudian sebagai awal pemberlakuan Darurat Militer di Provinsi Aceh.
Dalam Operasi Militer Selain Perang Lanud Soewondo memiliki peran yang besar pada Operasi Tanggap Bencana Tsunami Aceh 2004. Dimana Lanud Soewondo menjadi pangkalan aju untuk seluruh bantuan kemanusiaan untuk rehabilitasi provinsi Aceh.
Kegiatan KKDN Pasis Dikreg Sesko TNI Angkatan ke-LII di Lanud di isi dengan sesi tanya jawab, pemberian plakat dan di akhiri dengan sesi foto bersama dan doa.