TNI AU. Surakarta. Lanud Smo. Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adi Soemarmo menggelar sosialisasi Pencegahan, Penanggulangan, dan Penindakan Permasalahan Personel TNI Angkatan Udara (P5AU) bertempat di Balai Prawiratama Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa), Surakarta (30/1/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi dan langkah-langkah mitigasi terkait berbagai permasalahan personel. Pada kesempatan ini tim sosialaisasi P5AU Lanud Adi Soemarmo mengangkat tema tentang bahaya LGBT yang dinilai dapat mengganggu stabilitas moral dan kedisiplinan prajurit.
Kegiatan ini dimulai dengan pemaparan materi dari empat tim yang tergabung dalam P5AU, yakni Tim Kesehatan dari Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) dr Siswanto, Tim Hukum, Tim Intelijen, Tim Polisi Militer, Tim Psikologi dan Tim Pembinaan Mental dan Ideologi (Bintalid). Masing masing tim memaparkan tentang bahaya dan cara pencegahan dari LGBT sebagai upaya untuk memberikan edukasi terkait upaya pencegahan dan penanggulangan permasalahan LGBT dan isu-isu lain yang relevan di lingkungan militer.
Dari segi hukum, Kepala Hukum (Kakum) Lanud Adi Soemarmo Letkol Kum Enik Kustiani, S.H., M.H., M.Han., menegaskan pentingnya menjaga integritas prajurit melalui pemahaman yang benar terhadap nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan personel terhadap berbagai bentuk pelanggaran, termasuk isu LGBT, yang dapat merusak kehormatan dan kinerja institusi. Selain itu juga dipaparkan dasar hukum dan peraturan militer yang mengatur disiplin serta sanksi terhadap perilaku yang menyimpang dari norma dan etika
Selain dari segi hukum juga di paparkan dari tim Kesehatan, Intelijen, Polisi Militer, Psikologi serta dari tim Bintalid. Dengan tegas dari masing masing tim menyampaikan kewajiban personel TNI Angkatan Udara untuk mematuhi peraturan yang berlaku guna menjaga kehormatan dan profesionalisme sebagai prajurit. (Pen Lanud Smo).