Pengunjung Website
Hari Ini: 11
Minggu Ini: 132
Bulan Ini: 633
Tahun Ini: 600,081
img thumbnail

Lanud Adi Soemarmo Peringati Hari Bela Negara Ke-77

TNI AU. Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adi Soemarmo memperingati Hari Bela Negara Ke-77 Tahun 2025 yang fipimpin oleh Komandan Lanud Adi Soemarmo Marsma TNI Henri Ahmad Badawi, S.M., M.M., M.Han selaku Inspektur Upacara di lapangan dirgantara Lanud Adi Soemarmo. Jumat (19/12/2025). 

Presiden Republik Indonesi Bapak H Prabowo Subianto dalam amanatnya pada upacara peringatan ke-77 Hari Bela Negara Tahun 2025 yang dibacakan oleh Komandan Lanud Adi Soemarmo menyampaikan bahwa, peringatan Hari Bela Negara tahun ni mengusung tema "Teguhkan Bela Negara Untuk Indonesia Maju". Tema ini mengingatkan kita bahwa kemajuan       bangsa hanya dapat dicapai apabila seluruh rakyat memiliki kesiapsiagaan, disiplin, dan ketangguhan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.

Dunia saat ini berada dalam dinamika yang sangat cepat dan penuh ketidakpastian, rivalitas geopolitik, krisis energi, disrupsi teknologi, hingga arus informasi yang mudah dimanipulasi menjadi tantangan nyata bagi seluruh bangsa. 

Ancaman terhadap negara tidak lagi bersifat konvensional, melainkan berbentuk perang siber, gerakan radikalisme, hingga ancaman bencana alam yang semakin sering terjadi. dalam situasi seperti ini, semangat bela negara harus menjadi kekuatan kolektif seluruh warga indonesia.

Lebih lanjut Pesiden RI menyampaikan, saat kita memperingati hari bela negara ke-77, saudara-saudara kita di aceh, sumatera utara, dan sumatera barat tengah diuji oleh bencana alam. ketiga wilayah ini memiliki peran sejarah yang luar biasa dalam perjalanan republik, sehingga ujian yang mereka hadapi hari ini adalah panggilan bagi kita semua untuk hadir dan membantu mereka. 

Dari aceh, kita belajar tentang keteguhan sebuah wilayah yang sejak  masa kerajaan telah menjadi benteng pertahanan nusantara. Dari sumatera utara, kita  mengenang semangat juang rakyat medan area dan perlawanan heroik di berbagai kota yang tidak pernah padam. Dan dari sumatera barat, khususnya bukittinggi, lahir PDRI, penyelamat republik dalam masa paling kritis. ketika ibu kota negara diduduki, justru dari sumatera barat pemerintahan republik tetap hidup.

Diakhir amanatnya Presiden RI mengajak kita semua agar momentum hari bela negara ke-77 hendaknya menjadi pengingat bahwa cinta tanah air harus kita wujudkan dalam tindakan nyata, hadir dalam membantu sesama yang sedang tertimpa bencana, menjaga ruang digital dari hoaks, memperkuat ketahanan ekonomi keluarga, dan berkontribusi dalam pembangunan sesuai peran masing-masing. (Pen Lanud Smo).