TNI AU. Bandung. Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan menghadapi keadaan darurat, Lanud Husein Sastranegara bekerja sama dengan Injourney Airports PT Angkasa Pura Indonesia  Bandara Husein Sastranegara melaksanakan latihan penanggulangan keadaan darurat keamanan penerbangan pada Rabu (23/10/2024). Latihan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi antar instansi terkait dan memastikan kesiapan dalam menghadapi berbagai potensi ancaman, baik di darat maupun di udara.

Latihan penanggulangan keadaan darurat ini melibatkan sejumlah personel dari Lanud Husein Sastranegara serta pihak keamanan dan keselamatan penerbangan dari Injourney Airports dan instansi terkait. Berbagai skenario simulasi, seperti penanganan kecelakaan pesawat dan keadaan darurat lainnya, diujikan untuk meningkatkan kemampuan respons cepat dan efektif.

Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han., menyampaikan pentingnya kolaborasi ini dalam menjaga keamanan dan keselamatan penerbangan. "Latihan ini sangat krusial untuk mengasah kesiapan seluruh personel serta meningkatkan sinergi dengan Injourney Airports dalam menangani keadaan darurat yang mungkin terjadi," ungkap Danlanud.

Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Husein Sastranegara, R. Indra Crisna Seputra, mengungkapkan harapannya bahwa melalui latihan ini, seluruh pihak yang terlibat dapat lebih siap menghadapi situasi darurat yang sewaktu-waktu bisa terjadi, "Sehingga keselamatan penumpang dan operasional penerbangan tetap terjamin," ujarnya.

Latihan ditutup dengan evaluasi latihan  yang dihadiri  oleh Kepala Dinas Operasi Lanud Husein Sastranegara Lekol Lek Anggoro Budy Mulya, S.S.T., M.I., General Manager PT Angkasa pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Husein Sastranegara R. Indra Crisna Seputra, Kasi Baseops Lanud Husein Sastranegara Mayor Lek Handoko serta para  pelaku latihan.