TNI AU. Subang. Personel Lanud R. Suryadi Suryadarma (Sdm), yang terdiri dari Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil, melaksanakan upacara bendera 17-an yang diadakan di Lapangan Dirgantara Lanud SDM. Senin (17/3/2025).
Upacara tersebut dipimpin oleh Komandan Lanud Sdm, Marsma TNI Sapuan, S.Sos., M.M., CHRMP., dengan membacakan sambutan Panglima Koops Udara Nasional (Pangkoopsudnas), Marsdya TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M., yang mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas dan kesiapsiagaan menghadapi berbagai tantangan di tingkat nasional.
Dalam sambutannya, Pangkoopsudnas menekankan dinamika kondisi nasional yang melibatkan tantangan di berbagai bidang, baik politik, ekonomi, maupun sosial. Di bidang politik, Indonesia telah sukses menyukseskan pengamanan pelantikan Kepala Daerah dengan lancar. Di sisi ekonomi, pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas meskipun dihadapkan pada ketidakpastian global. Dalam hal ini, fokus utama pemerintah adalah pengendalian inflasi dan peningkatan investasi. Sementara itu, di bidang sosial, isu perubahan iklim dan bencana alam, terutama fenomena cuaca ekstrem, menjadi perhatian utama yang perlu direspons dengan cepat.
Marsdya TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M., juga menekankan pentingnya kesiapan dalam menangani bencana alam, seperti banjir akibat bencana hidrometeorologi yang dapat berdampak pada keselamatan serta kesejahteraan masyarakat. Koopsudnas, bersama seluruh elemen masyarakat lainnya, terus berusaha mengatasi tantangan tersebut. Respons cepat terhadap korban bencana sangat penting untuk mengurangi dampak kerusakan dan menyelamatkan nyawa. Oleh karena itu, latihan dan simulasi secara berkala menjadi penting agar setiap prajurit Koopsudnas memiliki keterampilan yang optimal.
Selain itu, Pangkoopsudnas menyampaikan sejumlah atensi dan penekanan yang harus menjadi pedoman bagi seluruh personel Koops Udara Nasional dan satuan jajaran. Pertama, setiap prajurit diharapkan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam menjalankan tugas kedinasan maupun kehidupan sehari-hari. Kedua, jati diri sebagai prajurit rakyat, prajurit pejuang, dan prajurit profesional harus senantiasa dipertahankan dengan selalu hadir membantu kesulitan masyarakat.
Penekanan lainnya mencakup pentingnya menjaga keselamatan terbang dan kerja dalam setiap pelaksanaan tugas, serta menghindari penyebaran informasi yang bersifat provokatif dan menyesatkan. Lebih lanjut, Pangkoopsudnas mengingatkan seluruh prajurit untuk mengutamakan pendekatan humanis dalam kehidupan sehari-hari. Terakhir, sinergitas antar satuan TNI, Polri, dan seluruh komponen bangsa harus terus ditingkatkan untuk menciptakan kolaborasi yang efektif dalam setiap aspek kehidupan.
Upacara tersebut dihadiri oleh Komandan Wing Udara 8 Lanud Sdm, para Kepala Dinas, serta seluruh peserta upacara yang turut serta memberikan penghormatan dalam rangka memperingati 17-an dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme.
