Pengunjung Website
Hari Ini: 5,594
Minggu Ini: 29,763
Bulan Ini: 1,012,691
|
Jumlah Pengunjung: 4,874,096

Personel Lanud J. B. Soedirman Lakukan Simulasi Huru-Hara di Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman

TNI AU. Personel Lanud J.B.Soedirman bersama petugas Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman melakukan Simulasi Pengamanan Huru-Hara bertempat di Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga Jumat ( 02/02/2024 ).

Telah terjadi aksi keributan di depan gerbang Bandar Udara J.B.Soedirman dan Sekelompok massa yang menolak hasil putusan terkait masalah ganti rugi lahan di bandara yang tidak sesuai melakukan demonstrasi yang berujung keributan.Pasukan Penanggulangan Huru-hara Lanud J.B.Soedirman dikerahkan untuk mengamankan keributan tersebut.

Aksi tersebut merupakan bagian dari latihan simulasi Lanud J.B.Soedirman dengan petugas Bandar Udara J.B.Soedirman Dalam skenarionya massa yang berorasi berusaha untuk menduduki dan melumpuhkan aktivitas bandara. Ini menjadi bentuk protes mereka terhadap kebijakan pemerintah.

Mengetahui ada aksi tersebut, Danlanud J.B. Soedirman Mayor Pnb Sekti Ambarwaty, memerintahkan pasukannya melalui Kadisops untuk melakukan penanganan.Pasukan Penanggulangan Huru-hara dikerahkan untuk meredam aksi demo tersebut.

Pada upaya awal, pasukan melakukan negosiasi kepada pendemo,namun situasi makin memanas. Demonstran mulai anarkis dan melempari petugas. Aksi saling dorong pun tidak terelakkan. Masa juga ada yang membakar ban di tengah jalan.

Di tengah situasi yang mulai tidak kondusif, pasukan pun mulai menembakkan water canon untuk mengurai konsentrasi massa. Petugas juga mengamankan beberapa orang dari massa yang dianggap sebagai provokator. Sebagian massa yang terluka juga dievakuasi menggunakan ambulan yang sudah disiapkan sebelumnya. Setelah beberapa saat, kondisi di depan gerbang bandara mulai kondusif dan massa mulai membubarkan diri.

Danlanud mengatakan, bahwa bandara merupakan obyek vital yang harus selalu diamankan dari berbagai gangguan. Termasuk juga dari aksi demonstrasi. “Simulasi ini merupakan bagian dari kegiatan Latihan Penanggulangan Huru-hara di bandara dengan Petugas Bandara," ungkapnya.

"Pengaman ini harus dapat berjalan dengan natural, mulai dari datangnya informasi dari pihak kemananan bandara, menurunkan personil PHH, negosiasi dan tindakan preventif,” jelas Danlanud.