Rapat yang dipimpin langsung Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin juga dimaksudkan untuk menyamakan persepsi antara pihak Lanud dengan EO, sehingga dalam pelaksanaan konser nantinya berjalan dengan aman dan lancar serta semua pihak termasuk penonton juga senang sampai kembalinya mereka dari melihat konser musisi idolanya.

Dalam arahannya Komandan Lanud Rsn menyampaikan saat ini atmosfer di Indonesia pada umumnya mulai dipenuhi dengan kegiatan politik. Untuk itu Komandan menekankan kepada pihak EO untuk dapat menjaga netralitas karena pelaksanaan konser berada di lingkungan TNI.

"Saya tekankan betul, meskipun sudah ada hitam diatas putih pernyataan bahwa konser ini tidak akan ditunggangi, namun saat ini kita di fase menghangatnya politik, ini saya minta betul betul dijaga, saling mengingatkan dari pihak EO maupun manajemen artisnya karena venuenya di dalam ksatrian TNI jaga betul netralitas" tegas Danlanud mengawali arahannya.

Seperti pada konser sebelumnya, Komandan juga mengharapkan agar para panitia baik dari EO maupun Pihak Lanud sama sama menyepakati jumlah maksimal penonton yang masuk, hal ini terkait dengan kenyamanan dan pengamanan yang perlu disiapkan.

"Selanjutnya ini adalah konser gratis kedua yang dilaksanakan, pengalaman kemarin agar diperhatikan juga akses keluar masuk serta parkirnya. Penonton datang untuk mencari hiburan, tapi karena manajemen arus kendaraan ini babaliut jam 3 pagi baru bisa keluar ya sama aja bohong dari mencari hiburan untuk happy jadi ngak dapat" ucap Komandan.

Diharapkan konser Suryanation di Lanud Roesmin Nurjadin yang juga konser penutup akhir tahun dapat berjalan dengan sukses dan lancar.

Setelah saling memberi dan menerima masukan antara EO dan panitia Lanud kegiatan dilanjutkan dengan TFG.