TNI AU.  Tim Demolisi Depohar 60 menjalankan operasi pemusnahan sisa amunisi hasil latihan di Lapangan Tembak Depohar 60, Pacitan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengamankan wilayah sekitar dari potensi bahaya ledakan serta memastikan masyarakat dapat beraktivitas dengan aman.

Operasi dimulai dengan penyisiran menyeluruh terhadap sisa-sisa amunisi yang tersebar di area latihan. Setelah ditemukan, amunisi dikumpulkan dan diamankan di satu lokasi sebelum dimusnahkan dengan metode peledakan terkendali. Langkah ini dilakukan sesuai prosedur keselamatan guna menghindari risiko bagi personel dan lingkungan sekitar.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan area latihan, tetapi juga sebagai upaya preventif agar warga sekitar, terutama yang berkebun di sekitar lapangan tembak, terhindar dari bahaya yang mungkin ditimbulkan oleh amunisi yang belum meledak. Dengan demikian, lingkungan menjadi lebih aman untuk aktivitas masyarakat.

Tim Demolisi Depohar 60 dipimpin oleh Letda Tek Nurhadi, didukung oleh personel yang memiliki kualifikasi Explosive Ordnance Disposal (EOD). Keahlian khusus ini memastikan bahwa setiap langkah dalam pemusnahan amunisi dilakukan dengan standar tinggi dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Dengan selesainya operasi ini, diharapkan area Lapangan Tembak Depohar 60 kembali steril dari sisa-sisa amunisi. Depohar 60 terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan, tidak hanya bagi personelnya tetapi juga bagi masyarakat sekitar, dengan memastikan bahwa setiap latihan militer tidak meninggalkan ancaman bagi lingkungan.