Pengunjung Website
Hari Ini: 19
Minggu Ini: 43
Bulan Ini: 616
Tahun Ini: 597,264
img thumbnail

TNI Diminta Perkokoh Persatuan dan Modernisasi Alutsista di HUT ke-80 RI

TNI AU. Sahli Bidang Komlek Koharmatau, Kolonel Lek Deden Lukman, mewakili Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, S.E., M.Si., bertindak sebagai inspektur upacara pada Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-80 Republik Indonesia yang berlangsung di Apron Sathar 14 Depohar 10, Lanud Husen Sastranegara, Bandung, Minggu (17/08/2025). Dalam kesempatan tersebut, Kolonel Deden membacakan amanat Panglima TNI yang sarat pesan kebangsaan dan peneguhan komitmen pengabdian.

Dalam amanatnya, Panglima TNI menegaskan bahwa peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI adalah momentum refleksi untuk memperkuat dedikasi dan semangat cinta tanah air. “Ini adalah dasar utama dalam pengabdian kita untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.

Lebih lanjut, Panglima TNI meminta seluruh prajurit TNI untuk memaknai peringatan ini dengan memperkokoh persatuan dan sinergi antarmatra, serta bersama seluruh komponen bangsa menjaga keutuhan NKRI. Hal ini mencakup penegakan kedaulatan negara di darat, laut, dan udara dari segala bentuk ancaman, baik melalui operasi militer maupun operasi selain perang.

Panglima TNI juga menekankan pentingnya membangun profesionalisme TNI melalui modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) serta peningkatan kualitas sumber daya manusia prajurit. “Dengan prajurit yang unggul dan alutsista yang modern, TNI akan mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Indonesia yang maju, kuat, dan disegani dunia,” ujarnya.

“Ingatlah, TNI adalah rakyat, berasal dari rakyat, dan berjuang untuk rakyat. Itulah jati diri TNI yang harus senantiasa kita junjung tinggi,” pesan Panglima TNI dalam amanat yang dibacakan Kolonel Deden Lukman.

Upacara peringatan HUT ke-80 RI di Apron Sathar 14 Depohar 10 ini berlangsung khidmat, diikuti oleh prajurit dari berbagai satuan di bawah Koharmatau. Momen ini juga menjadi ajang mempererat soliditas dan meneguhkan komitmen bersama dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan.

Di akhir amanatnya, Panglima TNI mengajak seluruh prajurit, dari perwira tinggi hingga prajurit yang bertugas di garis depan, untuk terus bekerja dengan dedikasi tinggi, menjunjung rasa tanggung jawab dan kehormatan. “Dengan tekad yang kuat, mari kita bersama-sama menjaga NKRI, demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.