TNI AU. Bandung. Direktur Keselamatan Terbang dan Kerja (Dirlambangja) Koharmatau Kolonel Tek Arman Rusmanto, S.T., M.Han., memimpin Upacara di lapangan upacara Mako Koharmatau, Bandung, Rabu (17/09/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia membacakan sambutan Komandan Komando Pemeliharaan Materiel TNI AU (Dankoharmatau) yang sarat dengan pesan motivasi dan arahan bagi seluruh prajurit dan PNS Koharmatau.
Dalam sambutannya, Dankoharmatau menegaskan bahwa upacara bendera memiliki makna mendalam sebagai upaya menanamkan nilai kejuangan, semangat patriotisme, serta rasa kebangsaan. Selain sebagai wujud kecintaan kepada tanah air, upacara juga menjadi sarana silaturahmi sekaligus media penyampaian informasi penting dan kebijakan yang perlu diketahui jajaran Koharmatau.
Dankoharmatau menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh prajurit dan PNS yang telah menjalankan tugas dengan baik. Ia mengingatkan bahwa tantangan ke depan semakin berat, sehingga prajurit Koharmatau dituntut untuk meningkatkan kapabilitas, adaptasi, dan inovasi. “Integritas adalah kunci utama dalam melaksanakan tugas mulia pemeliharaan Alpalhankam, dan profesionalisme menjadi cerminan dedikasi kita bagi bangsa dan negara,” tegasnya.
Menjelang HUT ke-62 Koharmatau pada 26 Oktober 2025, Dankoharmatau menghimbau seluruh jajaran untuk semakin memantapkan jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, sekaligus semakin dicintai masyarakat. Ia mengajak seluruh personel untuk berkomitmen menjadikan Koharmatau sebagai Kotama terbaik, dengan integritas, profesionalisme, dan kepedulian tinggi dalam setiap pelaksanaan tugas.
Selaras dengan tekad Kepala Staf Angkatan Udara, Dankoharmatau kembali menekankan pentingnya mewujudkan TNI AU yang AMPUH: Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis. Ia menegaskan, prajurit harus selalu membiasakan diri berbuat hal yang benar sesuai hukum, serta tidak membenarkan hal yang salah meskipun sudah menjadi kebiasaan.
Dalam arahannya, Dankoharmatau juga mengingatkan agar seluruh jajaran menyelesaikan program kerja Tahun Anggaran 2025 sesuai target. Ia mendorong prajurit agar memberdayakan sumber daya yang ada secara optimal, serta bekerja lebih proaktif, inovatif, dan profesional. Selain itu, ia menegaskan larangan keras terhadap berbagai pelanggaran yang dapat mencoreng nama baik satuan, seperti judi online, pinjaman online ilegal, asusila, narkoba, maupun pelanggaran disiplin lainnya.
Sebagai penutup, Dankoharmatau memberikan lima penekanan penting: meningkatkan keimanan dan ketakwaan, menjaga integritas dan kepedulian dalam pelaksanaan tugas, memperkuat disiplin dan jati diri prajurit TNI, meningkatkan profesionalisme di setiap bidang penugasan, serta membudayakan keselamatan terbang dan kerja untuk mencapai zero accident. Arahan ini menjadi pedoman penting bagi seluruh prajurit dan PNS Koharmatau dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.
(Penkoharmatau).