Pengunjung Website
Hari Ini: 2,848
Minggu Ini: 40,655
Bulan Ini: 1,141,411
|
Jumlah Pengunjung: 14,540,264

Upacara Bendera 17-an Bulan Juli 2024 di Lanud Atang Sendjaja

TNI AU. Bogor. Komandan Lanud Atang Sendjaja Marsma TNI J.H. Ginting yang diwakili Kadispers Lanud Ats Kolonel Adm Pramu Subroro bertindak selaku inspektur upacara pada Upacara Bendera 17-an Bulan Juli 2024 di Appron Lanud Atang Sendjaja Bogor, Rabu (17/7/2024). 

Upacara bendera 17 an bulan Juli 2024 ini diikuti oleh personel militer dan PNS Lanud Ats, personel Wingdik 500/Umum, Satbravo 90 Kopasgat dan personel Kipan C Yonko 467 Pasgat.

Dalam amanat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang dibacakan oleh Kadispers Lanud Ats menyampaikan bahwa TNI sebagai garda terdepan dan benteng terakhir bangsa Indonesia, senantiasa waspada dan dapat bersikap adaptif terhadap segala perkembangan lingkungan strategis demi keutuhan NKRI. Pada lingkup nasional, perkembangan ancaman juga semakin dinamis yang ditandai dengan ancaman siber pada Pusat Data Nasional baru-baru ini.

“Hal ini tentunya juga akan berdampak terhadap kerentanan pada infrastruktur digital milik TNI, apabila tidak dimitigasi dengan baik. Hal ini menjadi motivasi bagi institusi TNI untuk terus membenahi diri melalui upaya peningkatan kemampuan sumber daya manusia, meningkatkan kewaspadaan, dan terus memperkuat sistem pertahanan Siber milik TNI,” tegas Panglima TNI.

Panglima TNI juga menegaskan tentang bahaya judi online sebagai ancaman nyata dan serius yang harus disikapi dengan cermat. Keterlibatan oknum Prajurit dan PNS TNI maupun keluarganya dalam judi online, tentunya sangat berbahaya bagi pelaksanaan tugas pokok TNI, maupun bagi kehidupan personel yang bersangkutan. Aktivitas ini tidak hanya mengganggu konsentrasi dan fokus dalam menjalankan tugasnya, tetapi juga berpotensi merusak moral dan integritas.

Dampak negatifnya tentunya dapat meluas hingga ke dalam keluarga, menciptakan masalah keuangan dan konflik keluarga, yang bisa mengganggu stabilitas kehidupan rumah tangga.

“Oleh karena itu, Saya perintahkan agar keluarga besar TNI tidak ada lagi yang terlibat dalam judi online dalam bentuk apapun,” tegas Panglima TNI