Saat para taruna/taruni (Karbol) melompat keluar dari pesawat, pemandangan menakjubkan menghiasi langit Lanud Sulaiman. Tidak seperti biasanya, warna-warni yang terlihat jelas dari atas membuat suasana semakin semarak. 

Warna-warni tersebut berasal dari pakaian para keluarga yang menanti dengan penuh harap dan doa agar para taruna/taruni dapat mendarat dengan selamat. Kehadiran keluarga menambah semangat dan kebahagiaan para taruna/taruni dalam menjalani momen penting ini.

Salah satu momen yang paling berkesan adalah saat siswa Kooral Taruna Arya Nugraha nomer helem 774 menjadi juru kunci bagi rekan-rekannya. Melihat mereka melompat dengan keberanian dan mendarat dengan selamat menjadi tanda bahwa pendidikan mereka telah resmi selesai.

Tak terbendung lagi, perasaan haru dan tangis kebahagiaan menyelimuti orang tua yang melihat putra-putri mereka sukses meraih pencapaian ini. Kebanggaan dan rasa syukur mengalir deras saat mereka menyaksikan anak-anak mereka berhak mengenakan brivet para dasar di dada kanan, simbol resmi kelulusan yang akan mereka sandang dengan bangga.

Wing Day di Lanud Sulaiman tidak hanya menjadi tanda berakhirnya pendidikan para dasar, tetapi juga awal dari perjalanan baru para taruna/taruni dalam pengabdian mereka. Momen ini akan selalu dikenang sebagai salah satu hari paling bersejarah dan penuh makna dalam hidup mereka.