
TNI AU. Lanud Atang Sendjaja (Ats). Komandan Lanud Atang Sendjaja Marsekal Pertama TNI M.Taufiq Arasj, S.Sos., yang diwakili Kepala Dinas Potensi Dirgantara (Kadispotdirga) Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pom Bambang Susilo Utomo menghadiri Tradisi Babakti Tugu Kujang dengan cara mencuci Monumen Tugu Kujang di pelataran Tugu Kujang Kota Bogor. Jum'at (9/6/2023).
Kegiatan mencuci tugu kujang merupakan rangkaian Hari Jadi Bogor (HJB) 541 yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim dihadiri para budayawan Bogor, Forkopimda Kota Bogor, KA OPD kota, camat, tokoh masyarakat dan dari elemen masyarakat.

Kegiatan Babakti Tugu Kujang ini diawali dengan beberapa pujian-pujian dengan menggunakan bahasa sunda.
Namun, dibalik acara rutin tahunan yang digelar setiap HJB, ternyata babakti Tugu Kujang ini sudah ada sejak periode tahun 1990 an.
Saat itu, budayawan merasa, bahwa Tugu Kujang harus dibersihkan setiap tahunnya dengan tujuan untuk menjaga kelestarian budaya sunda di Kota Bogor.
Dalam sambutannya Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengapresiasi hal yang dilakukan oleh budayawan dalam rangka menjaga kelestarian budaya ini.
Pada kesempatan tersebut Wakil Wali Kota Bogor juga mengucapkan banyak terimakasih atas peran serta Lanud Atang Sendjaja atas berdirinya Tugu Kujang, dengan menggunakan Helikopter SA-330 Puma dari Skadron Udara 8 Wing 4 Lanud Atang Sendjaja Pada tahun 1982. Kujang 7 meter dengan berat 800 Kg dapat terpasang, yang menjadi Icon Kota Bogor," kata Wakil wali Kota Bapak Dedie Rachim di akhir acara.

