TNI AU. Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Anang Busra, melaksanakan upacara bendera 17-san, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Komandan Lanud Anang Busra, Marsma TNI Andreas A. Dhewo, M.Sc., M.Si (Han) bertempat di lapangan apel Mako Lanud Anang Busra, Tarakan, Jumat (17/10/2025).
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, dalam amanatnya yang dibacakan Danlanud, menekankan pentingnya menjadikan momen peringatan HUT ke-80 TNI sebagai dorongan untuk memperkuat tanggung jawab dan profesionalisme seluruh prajurit. Panglima TNI menyampaikan bahwa kebanggaan atas usia TNI yang telah mencapai delapan dekade harus diterjemahkan menjadi semangat untuk terus meningkatkan kekuatan tidak hanya dalam bidang alutsista, tetapi juga dalam hal ideologi, karakter, dan mentalitas.
Dengan mengusung tema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju,” Panglima TNI menegaskan bahwa TNI harus menjadi institusi yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif, serta senantiasa bersinergi dengan rakyat sebagai sumber kekuatannya.
Lebih lanjut, dalam amanatnya Panglima TNI menegaskan bahwa tugas utama TNI adalah menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di seluruh wilayah, baik di darat, laut, maupun udara. Setiap prajurit diminta untuk memastikan bendera Merah Putih selalu berkibar tegak di wilayah tugas masing-masing dan tidak ada sejengkal pun tanah air yang diganggu oleh kepentingan yang bertentangan dengan Pancasila.
Selain itu, Panglima TNI juga mengingatkan bahwa kekuatan sejati TNI tidak hanya terletak pada jumlah dan kecanggihan senjata, tetapi pada soliditas, kekompakan, dan sinergi antar matra. TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara harus bekerja bersama dalam satu kesatuan untuk kepentingan bangsa dan negara.
Upacara berlangsung Khidmat serta di akhiri doa bersama, yang menjadi simbol semangat dan dedikasi seluruh prajurit Lanud Anang Busra dalam mengabdikan diri kepada bangsa dan negara.